A. GENERASI PERTAMA
- Komponen yang dipergunakannya adalah tabung hampa udara (Vacum tube) untuk sirkuitnya.
- Program hanya dapat dibuat dengan bahasa mesin : Assembler.
- Ukuran fisik komputer besar, memerlukan ruangan yang luas.
- Cepat panas.
- Proses kurang cepat.
- Kapasitas penyimpanan kecil.
- Memerlukan daya listrik yang besar.
- Orientasi pada aplikasi bisnis.
- Silinder magnetik untuk menyimpan data
B. GENERASI KEDUA
- Menggunakan teknologi sirkuit berupa transistor dan diode untuk menggantikan tabung vakum.
- Sudah menggunakan operasi bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti FORTRAN DAN COBOL.
- Kapasitas memori utama dikembangkan dari magnetic core storage.
- Menggunakan simpanan luar berupa magnetic tape dan magnetic disk.
- Kemampuan melakukan proses real time dan real-sharing.
- Ukuran fisiknya sudah lebih kecil dibanding komputer generasi pertama.
- Proses operasi sudah lebih cepat, yaitu jutaan operasi perdetik.
- Kebutuhan daya listrik lebih kecil.
- Orientasi program tidah hanya tertuju pada aplikasi bisnis, tetapi juga aplikasi teknik.
C. Generasi Ketiga
- Komponen yang digunakan adalah IC (Integrated Ciruits).
- Peningkatan dari softwarenya.
- Pemrosesan lebh cepat.
- Kapasitas memori lebih besar.
- Penggunaan listrik lebih hemat.
- Bentuk fisik lebih kecil.
- Harga semakin murah.
D. Generasi Keempat
- Menggunakan Large Scale Integration (LSI).
- Dikembangkan komputer mikro yang menggunakan micro processor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk memori komputer.
Itu dia ciri-cirinya, kemungkinan yang akan datang adalah komputernya akan lebih canggih dan tentunya lebih murah. Kemungkinan lainnya adalah komputernya akan semakin lebih kecil dan mudah dibawa kemana-mana.
Untuk mengetahui sejarah sejarah komputer dapat membaca artikel berikut Sejarah Komputer.
Untuk mengetahui sejarah sejarah komputer dapat membaca artikel berikut Sejarah Komputer.
No comments:
Post a Comment